HEADLINE

Terima Audiensi Pemred Bali TV, Danrem Ingatkan Bijak Bermedia Sosial





JEJAK HUKUM INDONESIA-COM. *Denpasar-Bali* Setelah kemarin (Selasa, 19/05/2020) Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf Husein Sagaf, S.H., menerima audiensi Kepala LPP RRI Denpasar, maka pada Rabu (20/05/2020) pagi giliran Pemimpin Redaksi (Pemred) Bali TV (Bali Post Grup) I Nyoman Sugiarta yang didampingi 3 orang staf liputan hadir di Makorem melakukan kegiatan yang sama.

Pada kesempatan tersebut Pemred Bali TV I Nyoman Sugiarta mengungkapkan tujuan audiensi dalam rangka simakrama (silaturahmi) kepada Danrem selaku pucuk pimpinan baru di Korem 163/Wira Satya.

"Tujuan kami untuk dapat saling mengenal dan selanjutnya dapat melanjutkan kerjasama dengan Korem 163/Wira Satya berkaitan publikasi satuan ini dan jajaran dalam melaksanakan tugas-tugas kewilayahan", sebut Pemred Bali TV I Nyoman Sugiarta.

Kemudian tujuan lainnya adalah melakukan perekaman atau take video ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah dan Hari Ulang Tahun Ke 18 Bali TV kepada Danrem 163/Wira Satya.

Dalam kesempatan ini Danrem 163/Wira Satya menyampaikan terima kasih atas kehadiran Pemred Bali TV untuk dapat beraudiensi, saling mengenal satu dengan yang lainnya. Danrem juga mengapresiasi peran Bali TV yang selama ini sangat membantu publikasi berbagai kegiatan Korem 163/Wira Satya dan Jajaran di wilayah Bali dalam rangka pembinaan teritorial sebagai tugas utama satuan ini dan berbagai tugas dalam membantu pemerintah daerah dan masyarakat.

Diskusi antara Danrem dengan Pemred Bali TV juga menyinggung terkait kelahiran stasiun televisi asal Pulau Dewata Bali ini yang sebentar lagi genap berusia 18 tahun (26 Mei 2020) mendatang.

Danrem berharap kepada Bali TV yang dengan jargon "Matahari Dari Bali" tersebut akan semakin maju dan mampu menjadi media informasi yang dapat memberikan wawasan dan pencerahan bagi seluruh masyarakat Bali.

Pembicaraan juga berlanjut kepada masalah media sosial yang menurut Danrem belakangan banyak disalahgunakan oleh berbagai pihak baik masyarakat dan juga di lingkungan TNI. Bagaimana orang bisa melakukan perundungan atau bully, ujaran kebencian atau fitnah bahkan berkomentar di luar kapasitasnya.

"Begitu mudah memanfaatkan media sosial yang sesungguhnya banyak manfaat positifnya tetapi banyak juga disalahgunakan", jelas Danrem.

Untuk itu Danrem berpesan kepada masyarakat termasuk kepada Keluarga Besar TNI di lingkungan Korem 163/Wira Satya untuk bijaksana menggunakan media sosial.

"Manfaatkan sisi positifnya dan jangan disalahgunakan yang nantinya bisa merugikan diri sendiri dan orang lain termasuk berhadapan pada konsekuensi hukumnya", pungkas Danrem.(HM)

Baca juga