- #
- #PD
- #PDUI#
- Andre Lado
- AURI
- Baksos
- Bansos
- BEDA BUKU
- BI
- BISNIS
- BUMN
- Daerah
- DAMKAR
- DANA DESA
- DPP MOI
- Dprd kota
- DPW MOI Provinsi NTT
- EKONOMI
- ekonomi/kemasyarakatan
- ekonomi/kesehatan
- Ekonomi/kreatif
- HUKRIM
- HUKUM
- HUKUM.
- HUT
- HUT RI
- HUT TNI
- KAMIJO
- KEAMANAN DAN KETERTIBAN
- KEBERSIHAN
- kerja sama
- Kerja sama pemkot
- KERJA SAMA PEMPROV & TNI
- KERJA SAMA PEMPROV DAN TNI
- KESEHATAN
- KESHATAN
- KOMSOS
- komsos TNI
- KOPERASI
- KUNKER
- KURBAN
- MILITER
- MOI NTT
- NASIONAL
- NASONAL
- OLARAGA
- OLARAGAH
- OPINI
- PARAWISATA
- Pelantikan MOI NTT
- pelantikan/karantina
- PEMERINTAH
- Pemkot
- PEMKOT BEDA RUMAH
- PEMKOT DAN TNI
- Pemprov NTT
- pend
- PENDIDIKAN
- perhub
- PERKARA
- pers ntt
- peternakan
- PKK
- PKK KOTA
- PKK KOTA KUPANG
- PMI
- POLDA NTT
- POLITIK
- POLRI
- pramuka
- PROFIL
- pwoin
- pwoin ntt
- PWOIN-NTT
- Rasional
- REGIONAL
- RELIGI
- Ripiah
- SERBA-SERBI
- SEREMONIAL
- TMMD
- TNI
- TNI-POLRI
- TNI/POLRI
ANGGOTA DPR RI FRAKSI NASDEM JULIE SUTRISNO LAISKODAT PEDULI DAN DUKUNG PARA ATLET PORPROV NTT TAHUN 2022
KUPANG;Jejakhukumindonesia.com,Bunda Julie Sutrisno Laiskodat mendukung Porprov VIII NTT yang sementara berlangsung sejak tanggal 12- 18 November 2022 di Kota Kupang Nusa Tenggara Timur.
Bentuk dukungan bunda Julie Sutrisno Laiskodat dengan mendatangi arena Aquatic Pitoby Sport Center,di kawasan Belo dan menyaksikan olahraga basket dan renang, Kamis 17/11/2022.
Dalam konferensi pers bersama awak media Bunda Julie Sutrisno Laiskodat yang didampingi Ketua PRSI NTT Boby Pitoby menyampaikan Porprov kali ini mencari potensi anak- anak di berbagai bidang olahraga.
“ Saya ingin di setiap Kabupaten Kota ada fasilitas cabang olah raga ( Cabor) yang standar seperti lapangan basket, lapangan volley dan lainnya. Saya berjanji akan menyuarakan ke Kementrian Olahraga soal fasilitas pendukung para atlit,” ungkap Ketua Dekranasda NTT.
Lebih lanjut Politisi partai Nasdem ini mengungkapkan anak- anak punya potensi. Oleh karena itu fasilitas pendukung perlu ada dan sesuai standar
Bunda Julie juga mengatakan Khusus Olahraga basket di Kabupaten belum ada lapangan yang layak atau standar nasional.
“Dan kelemahan kita tidak ada kompetisi, pengalaman pertandingan sedikit itu yang membuat mental jatuh karena biasa latihan di lapangan kecil tiba- tiba di lapangan yang bagus dan besar. Saya rencana tahun depan 3 kabupaten harus ada lapangan standar yang layak. Saya coba 3 Kabupaten yakni lapangan basket Ende. Ngada, dan Maumere,” tegas Istri Gubernur NTT
Ketua PRSI NTT Boby Pitoby menjelaskan, ajang Porprov NTT Tahun 2022 ini menjadi momen untuk menghasilkan atlet- atlet yang bagus dan akan diikutkan pada PON 2024 dan tuan rumah PON 2028.
“Infrastruktur kita masih kalah tetapi kita masih punya laut melalui Open Water Swimming (OWS) kita bisa bertanding di laut, jadi tidak menjadi kendala bagi kita untuk berprestasi. Kompetisi ini menjadi laga dan mendorong semangat para pelatih dan atlit lebih baik lagi,” jelas Boby Pitoby
Boby menambahkan baru pertama OWS diturunkan pada PON kali lalu di Papua dengan 1 orang atlit yang masuk 10 besar meski tidak memperoleh medali, kita terus mendorong pelatih agar dapat mendorong para atlet menampilkan perfomance sesuai aturan.
“Performance yang ditampilkan harus sesuai aturan, mereka masih semerawut saat berenang menggunakan gaya campur misalnya gaya bebas, gaya punggung dan lain sebagainya, yang berlatih di cekdam saja bisa berprestasi apalagi jika disiapkan fasilitas yang bagus.Kita mendorong anak- anak ini karena mereka punya potensi. Anak – anak yang sekarang umur 13 - 15 ini kita persiapkan untuk PON 2024 dan tuan rumah PON 2028 yang akan datang,” terang Boby.
Untuk Pengembangan fasilitas , menurut Boby harus ada di setiap kota kabupaten karena masih sangat minim.
“Di kota Kupang baru ada dua kolam renang satu di pitoby centre dan satunya di Lantamal tetapi yang di kabupaten lain tidak ada, Kita sedang berkoordinasi bersama KONI NTT agar menyiapkan fasilitas Olahraga,” jelas Boby
Ditempat yang sama ketua paguyuban olahraga renang Kabupaten Ende Ferdinandus lidang Witi menyampaikan ajang ini sangat bagus.
“Saya sebagai orangtua paguyuban pencinta olahraga renang merasa event ini sangat bagus, saya mendukung ajang ini dan harus dibantu dan diperhatikan oleh pemerintah. Kami di Ende tidak punya kolam renang yang layak itupun hanya dapat digunakan hari Kamis dan Jumat oleh karena itu harus ada perhatian dari pemerintah dan harus lebih dipertegas Olahraga apa yang layak diusung NTT kalo abu- abu semua sulit,” ungkap Dosen Unflor ini
Wakil Rektor bidang Akademik Unflor ini juga memberi masukan harus ada event yang dibuat karena olahraga renang boleh dibilang olahraga orang kaya, pola makan dijaga ketat.
“ Agak sedikit berbeda dari olahraga yang lain, nutrisi, vitamin itu butuh anggaran besar, ini harus jalan dan digenjot untuk Kabupaten Ende Sikka,Kota Kupang dan Rote meski terkendala fasilitas dan alat- alat kelengkapan renang kita tetap semangat dan memberikan dukungan. Saya mencari pelatih untuk melatih anak- anak agar menampilkan perfomance yang bagus. Ada 4 orang pelatih dan semua berjalan lancar. Kalau semakin banyak even yg dibuat penca provinsi atau kabupaten itu akan lebih bagus,” pungkas Ferdinandus.
Untuk diketahui kabupaten Ende meraih 1 emas, 1 perak dan 4 perunggu untuk cabor renang.(*)