Diperayaan Natal Nasional 2024, Presiden Prabowo serukan pesan damai dan semangat persaudaraan
Jakarta;Jejakhukumindonesia.com,Penjabat Gubernur NTT, Dr. Andriko Noto Susanto, SP, MP. didampingi Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi, S.E dan Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng,M. Kes mengikuti Perayaan Natal Nasional (PNN) Tahun 2024 yang dilaksanakan di GBK Senayan Jakarta secara daring dari Aula Kantor Bupati Manggarai Barat pada Sabtu (28/12/2024).
Adapun PNN Tahun 2024 yang mengusung tema “Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem” ini dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, jajaran Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih serta Para Tokoh Agama. Selain itu turut hadir secara daring dari Ruang Rapat Asisten Kantor Gubernur NTT yakni, Danrem 161 Wira Sakti Kupang, Brigjen TNI Joao Xavier Barreto Nunes, Komandan Lanud El Tari Marsma TNI Djoko Hadipurwanto, S.E.,M.M, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi NTT, Dra. Bernadeta Usboko, M.Si, Pimpinan Perangkat Daerah dan ASN Pemprov. NTT.
Presiden Prabowo dalam sambutannya menyampaikan Syukur atas kerukunan dan persatuan dalam kebhinekaan bangsa Indonesia.
“Pada perayaan Natal ini ditengah dunia yang saat ini penuh pertikaian dan konflik, saya mengajak kita semua untuk bersyukur karena kita masih hidup dalam keadaan yang sejuk aman dan baik. Saya bersama Para Menteri dan Menko terus berkerja keras untuk melayani bangsa Indonesia, saya bertekad untuk memimpin suatu pemerintahan yang bersih, yang akan menjaga kepentingan rakyat Indonesia. Selamat Hari Natal dan Tahun Baru kepada segenap umat Kristiani, semoga Tuhan Yang Maha besar memberi kepada kita kebaikan dan perdamaian,” ungkap Presiden Prabowo.
Sebelumnya, Ketua Umum PGI, Pdt. Jacklyn F. Manuputty dalam Khotbah Ibadah Natal menyampaikan, Tema yang diusung pada perayaan natal ini adalah ajakan untuk memberi diri bagi rengkuhan cinta Allah.
“Perayaan Natal menjadi peneguhan iman melalui sikap berbelah rasa, pesan natal agar orang Kristen harus teguh menjadi berkat bagi bangsa serta berdoa dan terus berupaya membangun bangsa,” tuturnya.
Kemudian, Ketua KWI, Mgr. Antonius S. Bunjamin, OSC menyatakan bahwa, “Pesan Natal 2024 bahwa kita bisa memuliakan Tuhan melalui tindakan-tindakan yang menghadirkan kasih ditengah masyarakat dan bangsa dalam tindakan saling menghargai, menguatkan persaudaraan, maka perayaan natal sungguh mendorong kita untuk berjalan bersama dalam iman persaudaraan dan bela rasa. Kiranya natal ini secara kualitatif mengubah cara berpikir dan kerja kita sehingga melalui perkataan dan perbuatan untuk memuliakan Tuhan dengan turut membangun negara sesuai cita-cita kemerdekaan,” kata Beliau.
Sementara itu, Ketua Umum Perayaan Natal Nasional 2024-Wakil Menteri Keuangan RI, Thomas M.Djiwanono menyampaikan bahwa acara ini dihadiri lebih dari 11.000 undangan yang terdiri dari perwakilan ASN, TNI/Polri, Umat Kristen dan Katolik,Pengurus dan anggota Ormas Kristen dan Katolik, Anak-anak dari Panti Asuhan dan Penyandang disabilitas.
“Melalui tema "Marilah Kita Bersama Pergi ke Betlehem”, kiranya menjadi refleksi bagi umat kristiani atas nilai-nilai pengharapan, kesederhanaan dan inklusifitas. Sebagai wujud syukur dan komitmen menjalankan nilai kemanusiaan antar umat beragama dilaksanakan Bakti Sosial Ekologi (Pre-Event PNN 2024) sejak tanggal 16 November – 23 Desember 2024 pada 5 wilayah yakni di Kabupaten Flores Timur, Kota Manado, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Timika dan Kabupaten Asmat, kemudian Aksi Ekologi Lintas Agama di Pesisir Muara Gembong, Kabupaten Bekasi serta Seminar Keagamaan,” urai Thomas Djiwanono.
Untuk diketahui, pada kesempatan ini turut dilaksanakan pemberian penghargaan Life time Achievement bagi tiga Tokoh Kristen berdedikasi diantaranya Letnan Jendral TNI (HOR) (Purn.) Dr. (H.C) Tlopan B. Silalahi, S.H. sebagai Penggagas Perayaan Natal Nasional Tahun 1993 hingga diselenggarakan setiap tahunnya, Aleta Baun yang merupakan icon pejuang lingkungan hidup dan masyarakat adat NTT dan Sr. Laurentina SDP yang dikenal sebagai icon Anti Human Trafficking yang diberi julukan The Cargo Nun.(*/Ft)
